Jokowi Kaget Dengar Rumah Rk Digeledah Kpk

Sedang Trending 21 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Surakarta, carpet-cleaning-kingston.co.uk --

Presiden Ketujuh RI, Joko Widodo mengaku kaget mendengar berita rumah Eks-Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil digeledah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengenai kasus dugaan korupsi biaya iklan bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB).

"Ya sangat kaget," kata Jokowi saat ditemui di kediamannya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Selasa (11/3).
Jokowi dan Ridwan Kamil aktif berpolitik sebagai pelaksana di waktu nan sama. Jokowi sebagai Presiden, RK sebagai Gubernur Jawa Barat.

Demikian pula saat Pemilihan Presiden 2024 lalu, keduanya mendukung pasangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka. Lalu RK sempat bertandang ke kediaman Jokowi di Solo saat mencalonkan diri sebagai Gubernur Jakarta pada Pilkada 2024.

Meski demikian, Jokowi mengaku tidak mengetahui keterlibatan RK dalam kasus dugaan korupsi di Bank Jawa Barat tersebut.

"Ya saya kan enggak tahu," kata dia.

Jokowi pun meminta agar semua pihak menghormati proses norma nan sedang berlangsung.

"Ya semua proses norma kudu kita hormati," kata dia.

Lebih lanjut, dia berpesan kepada semua pihak mengambil pelajaran dari kasus-kasus korupsi nan belakangan terkuak.

"Saya kira semuanya bisa belajar dari semua kasus norma nan ada," kata dia.

Sebelumnya, tim interogator KPK melakukan penggeledahan di Bandung guna mencari bukti mengenai kasus dugaan korupsi biaya iklan Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB). Salah satu nan digeledah adalah rumah mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil RK.

"Betul hari ini ada giat geledah interogator perkara BJB. Namun, untuk rilis resminya termasuk letak baru bakal disampaikan saat aktivitas sudah selesai semua," ujar Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto saat dikonfirmasi melalui pesan tertulis, Senin (10/3).

Pimpinan KPK membenarkan salah satu letak nan digeledah adalah kediaman mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

"Benar," kata Fitroh saat dikonfirmasi.

"Terkait perkara BJB," ucap Setyo.

Sementara melalui pernyataan resminya, RIdwan Kamil membenarkan tim KPK mendatangi kediamannya.

"Bahwa betul kami didatangi oleh tim KPK mengenai perkara di BJB," katanya, Senin (10/3).

Dia menambahkan, sebagai penduduk negara nan baik dia bakal sangat kooperatif dan sepenuhnya mendukung/ membantu tim kpk secara professional.

"Hal-hal mengenai lainnya kami tidak bisa mendahului tim KPK dalam memberikan keterangan, silahkan insan pers bertanya langsung kepada tim KPK," katanya.

(ugo/syd)

[Gambas:Video CNN]