Jelang Spin Off Jadi Bank Syariah Nasional, Uus Btn Cetak Laba Rp401 M

Jakarta, carpet-cleaning-kingston.co.uk — Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) mencatatkan keahlian nan positif jelang spin off menjadi bank umum syariah (BUS). BTN Syariah telah mendapatkan lampu hijau dari Otoritas Jasa Keuangan dan para pemegang saham untuk merger dengan PT Bank Victoria Syariah. Nantinya bank hasil merger bakal berubah menjadi Bank Syariah Nasional (BSN).

Sepanjang semester I-2025, total untung bersih BTN Syariah tercatat sebesar Rp401 miliar pada akhir Juni 2025. Perolehan itu naik 8,3% secara tahunan alias year on year (yoy) dibandingkan periode nan sama tahun sebelumnya nan sebesar Rp370 miliar.

Penyaluran pembiayaan mencapai Rp48,46 triliun, naik 17,0% yoy dibandingkan semester I-2024 nan sebesar Rp41,41 triliun. Sementara pertumbuhan DPK nan mencapai 19,8% yoy menjadi Rp55,23 triliun pada akhir paruh pertama 2025, dibandingkan Rp46,09 triliun pada periode nan sama tahun lalu.

Alhasil, total aset tercatat tumbuh sebesar 18,0% yoy menjadi Rp65,56 triliun hingga akhir Juni 2025, dibandingkan periode nan sama tahun lampau sebesar Rp 55,54 triliun.

"BTN Syariah telah memasuki era baru seiring dengan proses akhir spin-off nan ditandai dengan perubahan nama menjadi Bank Syariah Nasional (BSN) melalui penggabungan dengan Bank Victoria Syariah sebagai perusahaan cangkang. Aksi korporasi nan menjadi milestone bagi industri perbankan syariah Indonesia ini dapat terwujud atas support pemegang saham, regulator dan masyarakat luas," kata Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (27/8/2025).

Adapun BTN telah mengantongi restu untuk melakukan spin off UUS, dan bakal berubah menjadi BSN. Aksi ini menyusul akuisisi PT Bank Victoria Syariah (BVIS), nan telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BVIS nan digelar Rabu (20/8/2025).

Dengan pembentukan bank umum syariah ini, Nixon berharap, BSN bakal menjadi bank syariah terbesar kedua di Indonesia. Diketahui, saat ini terdapat satu Bank Syariah Himbara, ialah PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) alias BSI.

Per semester I-2025, BVIS mencatatkan total aset sebesar Rp1,11 triliun. Lantas, total aset BSN berpotensi tembus Rp66,67 triliun.

(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Setelah Caplok BVS, BTN Syariah Mau Rights Issue Rp 1 Triliun