Wajah Baru Situs Layanan Informasi Pertamina, Ramah Disabilitas

Jakarta, carpet-cleaning-kingston.co.uk --

PT Pertamina (Persero) alias Pertamina meluncurkan wajah baru sistem jasa info berbasis website ramah disabilitas, ialah dengan menyediakan fitur aksesibilitas. 

Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso mengatakan, Pertamina menjunjung transparansi info sebagai bagian dari prinsip tata kelola perusahaan nan baik. Langkah nan diambil adalah melalui kemudahan akses info kepada disabilitas, sebagai komitmen atas jasa info nan inklusif.

"Tampilan wajah kreasi baru pada website jasa info merupakan spirit dan daya baru untuk info nan inklusif," kata Fadjar.

Layanan info dengan fitur aksesibilitas ini dilengkapi pilihan penyesuaian tampilan website, seperti peningkatan kontras, pembesaran teks, pengaturan jarak antar teks, highlight link, hingga opsi ramah disleksia. Selain itu, pengguna juga dapat menghentikan animasi, menyembunyikan gambar, dan menyesuaikan tinggi baris tulisan sesuai kebutuhan.

"Inovasi pengembangan sistem jasa info ini merupakan bentuk komitmen Pertamina terhadap prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) serta penerapan tata kelola perusahaan nan baik," ujar Fadjar.

Dengan situs jasa info nan ramah disabilitas, Pertamina mau memastikan setiap kalangan dapat memperoleh info mengenai layanan, program, dan aktivitas Pertamina. Layanan info ini tersedia di situs korporasi Pertamina pada fitur keterbukaan info publik.

Saat ini, Pertamina juga tengah mempersiapkan jasa info berbasis aplikasi.

"Inovasi penyediaan kanal akses info merupakan fondasi krusial dalam membangun hubungan nan transparan, akuntabel, dan berkepanjangan dengan masyarakat," ucap Fadjar.

Lina, pendamping disabilitas kegunaan Trading Pertamina Patra Niaga menilai, jasa info nan dapat diakses disabilitas pada sistem jasa info Pertamina ini membuktikan kesungguhan Pertamina.

"Pertamina memberikan kesempatan kepada semua kalangan termasuk disabilitas mempunyai kewenangan nan sama untuk mendapatkan info seputar Pertamina," tutup Lina.

(rea/rir)

[Gambas:Video CNN]