Mengulas Pergerakan Ranking Fifa Timnas Indonesia: Jadi Yang Terbaik Dalam 19 Tahun Terakhir!

carpet-cleaning-kingston.co.uk, Jakarta - Timnas Indonesia perlahan-lahan merangkak ke ranking FIFA nan jauh lebih baik. Dari perkembangan nan terakhir, ini menjadi posisi terbaik Skuad Merah-Putih dalam 19 tahun terakhir.

Berdasarkan ranking terbaru nan dirilis oleh FIFA pada Kamis (10-7-2025), Timnas Indonesia sekarang telah menapaki lima tingkat lebih baik. nan terbaru, Tim Garuda menempati ranking ke-118 ranking FIFA dengan koleksi 1154.44 poin.

Padahal, sebelumnya Timnas Indonesia berada di ranking ke-123. Lonjakan ini tak terlepas dari hasil dua pertandingan nan dilewati oleh anak asuh Patrick Kluivert melawan China dan Jepang pada putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 area Asia.

Pada laga melawan China, Timnas Indonesia sukses menang 1-0 di SUGBK. Hanya, pada partai kedua, Skuad Merah-Putih kudu menyerah setelah digulung enam gol tanpa balas oleh Samurai Biru.

Dari dua laga itu, Jay Idzes dkk. memperoleh tambahan poin sebesar 11,63 poin. Dengan jumlah ini, posisi Timnas Indonesia melejit lima tingkat dan melewati sejumlah negara lainnya, termasuk Korea Utara.

Reaksi Kocak Marc Klok Saat Dengar Hadiah Piala Presiden 2025 Gelandang Persib Bandung, Marc Klok, dibuat terkejut dengan besarnya bingkisan Piala Presiden 2025! Di hadapan Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden, Maruarar Sirait, Marc Klok sponta...

Pada pemeringkatan ranking FIFA periode Juli 2025 ini, Timnas Indonesia sukses mencapai posisi terbaiknya dalam 19 tahun terakhir. Pasalnya, nyaris selama dua dekade, ini adalah posisi terbaik nan pernah dicapai Skuad Garuda.

Pada periode Januari hingga Mei 2006, Timnas Indonesia pernah berada di ranking ke-110 FIFA, meski ketika itu perolehan poinnya terus-menerus mengalami penurunan hingga amblas ke urutan 146 pada periode Agustus 2006.

Sejak saat itu, posisi Skuad Merah-Putih di ranking FIFA mengalami naik-turun. Sejumlah gejolak nan mewarnai dinamika sepak bola di Tanah Air memang begitu berakibat terhadap ranking Indonesia.

Momen terburuk nan dialami Indonesia barangkali adalah hukuman FIFA nan dijatuhkan pada Mei 2015. Sebab, sejak saat itu, larangan partisipasi Timnas Indonesia di beragam laga internasional membikin posisinya amblas hingga ke posisi ke-191.

Upaya untuk mengembalikan maruah sepak bola Indonesia, khususnya posisi Skuad Garuda di ranking FIFA, mulai dilakukan sejak Mochamad Iriawan alias Iwan Bule menjabat sebagai Ketua Umum PSSI pada 2019-2023.

Awalnya, PSSI nan ketika itu menunjuk Shin Tae-yong, sempat mengalami halangan pada periode 2020-2021 lantaran merebaknya pandemi COVID-19. Baru setelah itu, Skuad Merah-Putih mulai gaspol di level internasional.

Dimulai periode September 2021 di ranking 175, PSSI sukses membawa Timnas Indonesia perlahan-lahan naik ke posisinya saat ini. Saat itu, Mochamad Iriawan memang konsentrasi mencari lawan-lawan strategis pada setiap agenda FIFA Matchday.

Program semacam ini kemudian dilanjutkan di masa kepemimpinan Erick Thohir, nan dimulai tahun 2023. Dalam setiap almanak FIFA, Timnas Indonesia selalu mendapatkan kesempatan bertanding di level internasional.

Jika dihitung-hitung, Timnas Indonesia telah konsentrasi memperbaiki peringkatnya di FIFA selama empat tahun terakhir. Lonjakan posisinya mengalami kenaikan nan signifikan lantaran naik sebanyak 56 ranking pada periode tersebut.

Bukan tidak mungkin, posisi ini bakal terus mengalami peningkatan dalam beberapa waktu mendatang.

Timnas Indonesia mempunyai kesempatan untuk mendulang poin sebanyak mungkin pada putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 area Asia.

Di babak nan paling menentukan langkah menembus Piala Dunia 2026 itu, Skuad Garuda bakal menghadapi tim nan posisinya jauh di atas, seperti Qatar (53), Arab Saudi (59), Irak (58), Uni Emirat Arab (65), dan Oman (79).

Ya, ketimpangannya memang sangat mencolok jika dibandingkan Timnas Indonesia di ranking ke-118. Namun, peluangnya tetap tetap ada mengingat skuad Garuda sudah jauh lebih kuat dengan para pemain keturunan.