Video: Psis Semarang Takluk Saat Hadapi Persija Jakarta, Gilbert Agius Sebut Hasil Ini Tidak Adil

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, merasa kecewa sesuai anak asuhnya ditumbangkan Persija Jakarta pada pekan ke-25 BRI Liga 1 2024/2025. Menurut dia, hasil akhir pertandingan ini kurang setara bagi anak asuhnya.

PSIS Semarang kudu menyerah di kandang Persija Jakarta dengan skor 0-2 dalam partai tunda nan berjalan di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Rabu (5/3/2025) malam hari WIB.

Mahesa Jenar sebetulnya bisa mengimbangi perlawanan Macan Kemayoran pada awal-awal pertandingan. Mereka juga bisa menciptakan sejumlah kesempatan untuk menjebol gawang tuan rumah.

Sayangnya, pada babak kedua, Macan Kemayoran bisa mencuri dua gol. nan pertama lahir lewat tindakan Ryo Matsumura (71'), sedangkan gol kedua tercipta lewat tindakan perseorangan Gustavo Almeida (90+8').

Menurut Agius, hasil ini kurang setara bagi anak asuhnya. Terlepas dari performa Persija nan impresif, PSIS sebetulnya bisa memberi perlawanan. Sayangnya, tidak ada kesempatan nan sukses dimanfaatkan menjadi gol.

"Kami bermain menghadapi tim nan bagus. Persija Jakarta sukses menang 2-0. Selamat untuk Persija. Namun, menurut saya, hasil pertandingan ini tidak adil," ujar Gilbert seusai pertandingan.

"Saya pikir, seri adalah hasil nan lebih setara bagi kami. Sebab, kami menciptakan tiga kesempatan nan sangat bagus. Saya merasa kecewa lantaran tidak bisa mendapatkan poin di sini. Padahal, kami sebetulnya layak dapat satu poin," tambahnya.

Di sisi lain, pembimbing PSIS Semarang juga memuji penampilan Gustavo Almeida nan mencetak gol spektakuler melalui tindakan individu.

"Jika berbincang soal gol kedua Persija Jakarta nan terlahir melalui tindakan perseorangan Gustavo Almeida. Saya mau angkat topi untuk Gustavo," tambah mantan Gilbert Agius.

Setelah kekalahan dari Persija Jakarta, para penggawa PSIS Semarang bakal melakukan pertimbangan untuk menatap pertandingan selanjutnya. Mahesa Jenar butuh kemenangan demi amankan posisi mereka.

Ringkasan