Persiapan Psis Hadapi Arema Fc Terganggu Sejumlah Masalah, Gilbert Agius Puji Kekuatan Singo Edan

carpet-cleaning-kingston.co.uk, Semarang - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, mengungkapkan sejumlah tantangan nan dihadapi anak asuhnya menjelang duel melawan Arema FC pada pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025.

Menjelang duel nan bakal berjalan di Stadion Gelora Soeprijadi, Kabupaten Blitar, Senin (24/2/2025) pukul 15.30 WIB, Gilbert Agius mengakui jika persiapan PSIS Semarang sedikit terganggu jelang laga ini.

Menurutnya, ada beberapa masalah nan sempat menghalang persiapan Tim Mahesa Jenar. Namun, ahli strategi asal Malta itu tak memberikan penjelasan nan rinci mengenai masalah nan dimaksud.

“Kami mempersiapkan tim seperti biasanya. Kami juga berupaya konsentrasi menghadapi musuh selanjutnya nan bakal dihadapi,” kata Gilbert Agius dalam konvensi pers sebelum laga melawan Arema FC, Minggu (23/2/2025) pagi WIB.

“Kami juga sudah mengevaluasi serta memperbaiki kesalahan kami pada pertandingan sebelumnya. Walaupun persiapannya kurang ideal lantaran ada beberapa masalah, tapi kami konsentrasi untuk pertandingan besok,” lanjutnya.

Menurut Gilbert, Mahesa Jenar kudu berhati-hati menghadapi Arema FC. Tim Singo Edan mempunyai sejumlah pemain nan berkualitas. Mereka juga telah memperlihatkan performa impresif belakangan ini, termasuk ketika mengalahkan PSS Sleman dengan skor 6-2.

“Tidak hanya pada pertandingan terakhir, Arema FC selama beberapa laga ini telah memainkan sepak bola nan bagus. Kami melihat, terutama pada babak kedua saat Arema FC menghadapi PSS Sleman,” ujarnya.

“Pada momen itu, Arema FC bermain sangat bagus. Mereka punya pemain-pemain berbahaya. Kami tidak hanya bisa konsentrasi pada satu alias dua pemain. Karena semua pemain bisa sangat berbahaya,” lanjut dia.

Selain itu, Gilbert juga menjelaskan beberapa kunci krusial nan kudu dimaksimalkan PSIS pada laga ini. Mahesa Jenar kudu bisa meredam titik kekuatan SIngo Edan serta memaksimalkan celah nan tersedia.

“Target kami adalah konsentrasi dengan performa kami sendiri dan mencoba membatasi keunggulan-keunggulan Arema FC nan membikin mereka berbahaya. Kami juga kudu bisa memaksimalkan celah nan ada agar bisa pulang membawa poin,” ujarnya.

Sementara itu, kapten PSIS Semarang, Septian David Maulana, memastikan andaikan rekan-rekannya sudah siap tempur. David menyebut, Mahesa Jenar siap membawa pulang poin agar bisa menjauh dari bayang-bayang degradasi.

“Saya setuju dengan apa nan dikatakan coach Gilbert. Kami sebagai pemain konsentrasi untuk musuh Arema FC lantaran pertandingan ini sangat krusial bagi kami untuk menjauh dari area degradasi dan kami sebagai pemain siap untuk pertandingan besok,” ujar dia.