Pengendara Motor Terobos Palang Pintu, Tewas Tertabrak Ka Probowangi

Jakarta, carpet-cleaning-kingston.co.uk --

Seorang pengendara motor menerobos palang pintu perlintasan kereta api, di Kota Probolinggo, Jawa Timur. Korban lampau tewas tertabrak KA Probowangi yang tak lama melintas.

Korban merupakan penduduk Kanigaran, Kota Probolinggo, seorang laki-laki berinisial BS (31). Dalam video nan beredar, dia berakhir tepat di tengah rel dan menunggu kereta melintas.

Sesaat kemudian, sekitar pukul 08.00 WIB, Minggu (23/2), KA Probowangi relasi Surabaya-Banyuwangi datang dan langsung menabrak. Tubuh korban terpental sejauh 10 meter. Sementara sepeda motornya terseret hingga kereta berhenti.

Berdasarkan keterangan warga, korban nan mengendarai sepeda motor matik Honda Spacy bernomor polisi N 5880 RY menerobos palang kereta nan kondisinya sudah tertutup.

Namun bukannya terus melintas, korban justru berakhir tepat di tengah rel nan hendak dilewati KA.

BS pun tewas di letak kejadian dan jenazahnya segera dievakuasi ke RSUD dr Mochammad Saleh Probolinggo. Sedangkan motor korban dibawa ke Unit Laka Lantas Sat Lantas Polres Probolinggo Kota.

Salah satu saksi mata, Agus, mengungkapkan korban diduga melakukan tindakan bunuh diri. Pasalnya, dia nekat menerobos meski palang perlintasannya sudah ditutup.

"Kereta api dekat, korban langsung menerobos. Ada pengendara lain wanita bawa anak sempat menjerit memandang tindakan korban. Korban dari arah barat ke timur, alias dari arah Kota Probolinggo ke Kabupaten Probolinggo, korban meninggal di letak kejadian" kata Agus, Minggu (23/2), dikutip dari carpet-cleaning-kingston.co.uk.

Agus melanjutkan BS diduga kuat memang sengaja mengakhiri hidupnya dengan menabrakkan diri ke kereta. Sebab, korban diketahui depresi usai berpisah dari istrinya.

Kasat Lantas Polres Probolinggo Kota AKP Siswandi mengatakan petugas Unit Laka Lantas mendatangi letak kejadian setelah mendapat laporan dan segera melakukan olah TKP.

"Kita gelar olah TKP, dan bakal memanggil saksi-saksi dan family korban, untuk melakukan penyelidikan, guna bisa mengungkap kasus kecelakaan tersebut," kata Siswandi.

Baca buletin selengkapnya di sini.

(fra/detik)

[Gambas:Video CNN]