ARTICLE AD BOX
Jakarta, carpet-cleaning-kingston.co.uk - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyambut baik peluncuran bank emas alias bulion bank di Indonesia pada Rabu, (26/2/2025), sebagai bagian dari pendalaman produk dan pengembangan industri jasa keuangan.
Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar menyatakan, peluncuran bullion bank merupakan penerapan dari UU P2SK. Ia menambahkan bahwa kehadiran jasa bulion dapat meningkatkan inklusi keuangan, likuiditas, serta aktivitas di sektor jasa keuangan.
"Tentu memberikan akibat positif bagi pertumbuhan ekonomi secara langsung, maupun tadi ya, ikutannya ke sektor jasa finansial dan beragam aktivitas kegiatan lain sebagai multiplier pengaruh ini," ungkap Mahendra saat ditemui usai peluncuran Bullion Bank di Jakarta, Rabu, (26/2/2025).
OJK pun membuka kesempatan bagi pelaku upaya jasa finansial (PUJK) lainnya nan mau mendaftar sebagai penyelenggara bank bullion. Apalagi, secara internasional, banyak lembaga jasa finansial nan telah mempunyai jasa bulion alias bank emas.
Meski demikian, ketika ditanya mengenai pipeline alias daftar calon penyedia jasa bulion nan sudah berminat, Mahendra mengaku belum mengetahui perkembangan terbarunya. "Saya tidak tahu updatenya, tetapi dugaan saya pasti banyak nan meletakkan minat," katanya.
Di saat nan sama, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan peresmian bullion bank pada hari ini, Rabu (26/2/2025) merupakan sejarah luar biasa bagi Indonesia.
"Berkat tentu support Bapak, kebijaksanaan Bapak dan kami semua kerja menteri di sini, hari ini kita bisa meluncurkan sebuah ekosistem alur pasok dan perdagangan emas nasional," kata Erick dalam peresmian bullion bank di Gade Tower, Jakarta, Rabu (26/2/2025).
Sebagaimana diketahui, saat ini sudah ada dua lembaga finansial nan memegang izin melaksanakan aktivitas bullion di Indonesia, ialah PT Pegadaian, anak upaya PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk.
Erick mengatakan bahwa bullion bank bakal menggali potensi 1.800 ton emas nan berada di masyarakat. "Ada nan di bawah bantal, ada nan di toilet di kembali ada batu bata dimasukin itu realitas," katanya.
Sebagai informasi, bullion adalah lembaga jasa finansial (LJK) nan melakukan upaya berangkaian dengan emas dalam corak simpanan emas, pembiayaan emas, perdagangan emas, penitipan emas, dan/atau aktivitas lainnya.
(hsy/hsy)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Pengusaha Ungkap Untung RI Punya Bank Emas Sendiri, Apa Saja?
Next Article Ada Bank Bullion, Simpan Emas Bisa Dapat Bunga