Jemaah Naqsabandiyah Di Sumbar Mulai Puasa Hari Ini

Sedang Trending 3 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, carpet-cleaning-kingston.co.uk --

Jemaah Tarekat Naqsabandiyah di beberapa wilayah Sumatera Barat (Sumbar) sudah memulai ibadah puasa Ramadhan 1446 Hijriah pada hari ini, Kamis (27/2). Pelaksanaan puasa tahun ini lebih dulu dari agenda nan bakal ditetapkan pemerintah.

Pengurus sekaligus Imam Surau Baru, Zahar, menyebut bahwa penentuan awal puasa Tarekat Naqsabandiyah sudah ditetapkan dua bulan sebelumnya. Penetapan ini berasas musyawarah nan melibatkan tokoh-tokoh ustadz Naqsabandiyah.

"Kami mulai puasa pada Kamis ini. Sementara pada Rabu malam, kami melaksanakan salat tarawih perdana di Surau Baru," kata Zahar mengutip carpet-cleaning-kingston.co.uk.

Surau Baru merupakan salah satu pedoman utama jemaah Tarekat Naqsabandiyah di Kota Padang. Surau ini didirikan oleh Syekh Muhammad Thaib pada tahun 1910 dan merupakan surau tertua milik jemaah Tarekat Naqsabandiyah di Kota Padang.

Letak surau tersebut berada di Kelurahan Cupak Tangah, Kecamatan Pauh, Kota Padang.

Zahar menjelaskan, keputusan awal puasa ini didapatkan setelah tokoh ustadz Naqsabandiyah berkumpul musyawarah untuk menentukan awal Ramadhan melalui metode hisab, rukyah, dalil, ijma, dan qiyas. Melalui proses tersebut, disepakati bahwa awal puasa Ramadhan 2025/1446 Hijriah jatuh pada Kamis (27/2).

"Penentuan puasa ini dilakukan setelah musyawarah berbareng para tokoh ustadz Naqsabandiyah, menggunakan metode hisab, ru'yah, dalil, ijma, dan qiyas. Hasil musyawarah memutuskan bahwa puasa dimulai pada hari Kamis," ungkapnya.

Lebih lanjut, Zahar menambahkan bahwa masyarakat Naqsabandiyah tahun ini bakal berpuasa selama 30 hari penuh. Sama seperti penyelenggaraan puasa pada tahun-tahun sebelumnya.

"Puasa tahun ini bakal berjalan selama 30 hari, seperti sebelumnya," jelasnya.

Meski Jemaah Tarekat Naqsabandiyah melaksanakan puasa lebih awal dibandingkan dengan umat Islam lainnya, Zahar menyatakan bahwa perihal tersebut sudah menjadi tradisi lama dan menjadi kepercayaan para jemaah Naqsabandiyah di Padang.

"Memang kita puasa lebih awal. Tetapi tidak ada masalah, lantaran ini sudah menjadi kepercayaan kami selama ini," ujarnya.

Solok dan Pesisir Selatan puasa hari ini

Zahar juga menyebut bahwa selain di Padang, jemaah Tarekat Naqsabandiyah di Kabupaten Solok dan Pesisir Selatan juga bakal memulai puasa pada 27 Februari 2025.

"Selain di Padang, masyarakat Naqsabandiyah di Kabupaten Solok dan Pesisir Selatan juga bakal mulai berpuasa pada hari Kamis," tutupnya.

Berbeda dengan nan di Sumbar, jemaah Naqsabandiyah Al-Kholidiyah Jalaliyah di Sumatera Utara (Sumut) telah menetapkan awal puasa Ramadhan 1446 Hijriah bakal dimulai pada Sabtu, 1 Maret 2025.

"InsyaAllah 1 Ramadhan jatuh pada 1 Maret 2025," kata Ketua Umum Dewan Mursyidin Thariqat Naqsabandiyah Al-Kholidiyah Jalaliyah Pusat, SM. Munawar Kholil kepada CNNIndonesia.com.

Dia mengatakan untuk salat tarawih bakal dilaksanakan pada 28 Februari 2025 malam. Setelah penyelenggaraan salat tarawih, jamaah bakal melaksanakan makan bersama.

"Salat tarawih dilaksanakan Jumat malam Sabtu. Jadi nantinya kita bakal menggelar makan berbareng setelah penyelenggaraan Salat Tarawih pertama," urainya.

Pemerintah Indonesia baru bakal melaksanakan pemantauan bulansabit alias rukyatulhilal untuk menentukan awal Ramadhan 1446 Hijriah pada 28 Februari 2025. Sedangkan PP Muhammadiyah telah menetapkan bahwa puasa Ramadhan 1446 H/2025 M dimulai pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Dengan demikian, penyelenggaraan puasa oleh Tarekat Naqsabandiyah di Kota Padang lebih awal dibandingkan dengan jemaat Naqsabandiyah di Sumut, pemerintah maupun Muhammadiyah.

Hal ini juga berfaedah masyarakat Naqsabandiyah di Kota Padang dipastikan bakal merayakan Idul Fitri lebih awal dibandingkan umat Islam lainnya di Indonesia.

Baca berita lengkapnya di sini.

(dal/tim)

[Gambas:Video CNN]