Danantara Kelola Aset Jumbo Negara, Pandu Sjahrir Ungkap Sumber Dana

Sedang Trending 3 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, carpet-cleaning-kingston.co.uk - Chief Information Officer (CIO) Badan Pengelola Investasi Daya Agananta Nusantara (BPI Danantara) Pandu Sjahrir mengatakan, sumber biaya lembaga investasi nan bakal mengelola aset-aset BUMN tersebut berasal dari setoran modal negara dan dividen.

"Jadi jika sumber biaya kan tadi adalah setoran modal dan juga bakal kelak dari dividen, dari badan upaya nan masuk kelak dibawa Danantara," ujarnya di Istana Negara, Senin (24/2).

Ia mengungkapkan, pengelolaan investasi danantara bakal dikaji baik sektor private market maupun public market nan udah ada. "Jadi itu mungkin tugas utamanya kita ya satu tahun ke depan. Dan jangan lupa tugas investasi itu juga untuk menjadi agent of economic growth," sebutnya.

Pandu menatakan, investasi nan bakal dilakukan kudu berujung pada pembuatan lapangan kerja.

"Jadi memang jangan dilihat bahwa ini hanya for keuntungan alone, ini kudu menjadi agent of economic growth buat Indonesia. Tapi kita terbuka memandang baik di market publik ataupun private market," ungkapnya.

Sementara, lanjutnya, untuk penggalangan biaya dapat berupa joint venture maupun penanammodal asing. "Tapi tadi seperti Pak Rosan bilang, we have skin in the game, kita nan bisa lead dari sisi transaksi-transaksi nan mungkin kita bakal masuk investasi," ucapnya.


(fsd/fsd)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Asri Muchtar, Dirut PT Solusi Bangun Indonesia Raih PROPER 2024

Next Article Superholding BUMN Bakal Mirip Temasek, Ini Profilnya