Bakal Pegang Modal Jumbo, Ini Bocoran Rencana Investasi Danantara

Sedang Trending 4 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, carpet-cleaning-kingston.co.uk — Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto akan melakukan efisiensi US$ 20 miliar alias sekitar Rp 326 triliun setiap tahun. Dana itu nantinya bisa dikelola oleh Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara. 

CEO Danantara Rosan Roeslani mengatakan bahwa dengan proyeksi tersebut, lembaga nan dia pimpin bisa berinvestasi ke sektor nan memberikan akibat besar terhadap perekonomian Indonesia. 

"Kita bisa menginvestasikan ke bidang-bidang tentunyahilirisasi, daya terbarukan, ketahanan pangan, energi," kata Rosan dalam aktivitas CNBC Indonesia Economic Outlook 2025 di Hotel Westin Jakarta, Rabu (26/2/2025).

Rosan menambahkan bahwa investasi nan bakal dilakukan Danantara akan melalui proses panjang. Artinya bukan hanya dari jejeran direksi, tetapi juga kudu melalui persetujuan level majelis pengawas. "Ini memang buat berlapis untuk kehati-hatian tanpa mengurangi dari segi efisiensi dan produktivitas," katanya. 

Sebelumnya, Utusan Khusus Presiden RI Bidang Iklim dan EnergiHashim SDjojohadikusumo mengatakan bahwa pemerintah bakal melakukan efisiensi senilai US$ 20 miliar alias Rp 326 triliun setiap tahun. 

"Dana US$ 20 miliar dolar itu tahun ini. Tahun depan Pak Prabowo dan pemerintah optimis ada tambahan US$ 20 miliar lagi. Dan US$ 20 miliar setiap tahun," kata Hashim, dalam aktivitas yang sama. 

Hashim mengatakan, dengan efisiensi senilai US$ 20 miliar setiap tahun, dalam 5 tahun masa pemerintahan Prabowo, maka Indonesia dapat mengantongi ekuitas hingga US$ 100 miliar.

Dia menilai  biaya sebesar itu bila dikelola oleh Danantara untuk diinvestasikan, dapat berkembang hingga 3–4 kali lipat. 


(mkh/mkh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: IHSG Anjlok Lebih dari 2%, Investor Khawatir Soal Danantara?

Next Article Sedang Rapat di Komisi VI, Erick Thohir Mendadak Tinggalkan Ruangan