4 Fakta Menarik Jelang Duel Persija Vs Psis Di Bri Liga 1: Sama-sama Dihantui Rekor Buruk, Tuan Rumah Digdaya Di Kandang!

carpet-cleaning-kingston.co.uk, Jakarta - Sejumlah kebenaran menarik tersaji menjelang duel krusial nan mempertemukan antara Persija Jakarta melawan PSIS Semarang, pada pekan ke-25 BRI Liga 1 2024/2025.

Menurut jadwal, laga antara Persija Jakarta melawan PSIS Semarang bakal berjalan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Selasa (4/3/2025) pukul 20.30 WIB. Duel tersebut menjadi partai krusial bagi kedua tim.

Menjelang pertemuan ini, kedua klub sama-sama mengalami ancaman. Tim Macan Kemayoran nyaris rontok dari ranking empat besar klasemen lantaran tersendat hasil negatif. Mereka sekarang berada di ranking ke-4 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan koleksi 40 poin.

Sementara itu, Tim Mahesa Jenar mulai terancam dengan bayang-bayang degradasi lantaran tak kunjung menang. PSIS tetap berada di ranking ke-14 klasemen dengan koleksi 23 poin dari 24 pertandingan. Berikut carpet-cleaning-kingston.co.uk menyajikan catatan menarik jelang pertemuan ini.

Persija Jakarta dan PSIS Semarang memang sama-sama dihantui catatan nan jelek menjelang pertemuan kali ini. Kedua tim sama-sama terjerat torehan tanpa kemenangan di BRI Liga 1 2024/2025.

Di kubu tuan rumah, mereka sudah melewati lima laga tanpa kemenangan. Persija Jakarta tercatat hanya mengoleksi tiga hasil imbang, sedangkan dua pertandingan lainnya berujung dengan kekalahan.

Sementara itu, Tim Mahesa Jenar juga sudah empat laga terakhir ini belum sukses mencuri tiga poin. Mereka tercatat mengukir dua hasil seri dan dua kekalahan. Ini bisa jadi momentum untuk mengakhiri catatan tersebut.

Meskipun Persija Jakarta tengah dihantui rekor buruk, PSIS Semarang kudu berhati-hati dengan catatan impresif Tim Macan Kemayoran saat bermain di kandang selama BRI Liga 1 2024/2025.

Anak asuh Carlos Pena tersebut sampai saat ini belum pernah merasakan kekalahan selama bermain di kandangnya sendiri. Dari total 11 laga kandang, Persija belum bisa ditaklukkan lawannya.

Mereka tercatat sukses meraih enam kemenangan dan lima hasil imbang. Hasil tersebut tentu wajib masuk daftar perhatian pembimbing PSIS, Gilbert Agius, agar pasukannya tak menjadi korban berikutnya bagi Tim Macan Kemayoran.

Satu di antara kesamaan Persija Jakarta dan PSIS Semarang pada pertemuan ini adalah catatan kebobolannya nan sama-sama mengenaskan. Kedua klub terhitung kesulitan menjaga gawangnya bersih dari kebobolan.

Persija, misalnya, sudah melewati lima laga terakhir tanpa mengukir nirbobol. Tim Macan Kemayoran setidaknya sudah kemasukan 10 gol dari lima pertandingan terakhirnya di BRI Liga 1 2024/2025.

PSIS malah jauh lebih parah lagi. Mereka melalui tujuh pertandingan terakhirnya tanpa mengukir clean sheet. Bedanya, anak asuh Gilbert Agius tersebut hanya kebobolan sembilan gol dari lima partai terakhirnya.

Satu di antara pekerjaan rumah nan belakangan ini tetap belum bisa diperbaiki PSIS Semarang adalah produktivitas golnya nan tetap terhitung rendah. Mereka kerap kesulitan membobol gawang lawan.

Bahkan, lantaran baru bisa mencetak 20 gol dari 24 pertandingan, PSIS Semarang saat ini berstatus sebagai tim dengan torehan gol paling rendah di antara seluruh kontestan BRI Liga 1 2024/2025.

Satu-satunya tim nan mengalami catatan jelek seperti ini adalah Persis Solo. Dua tim asal Jateng tersebut sama-sama kesulitan mencetak gol hingga akhirnya terpuruk di papan bawah.