ARTICLE AD BOX
carpet-cleaning-kingston.co.uk, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mempunyai sejumlah gelandang imajinatif nan bisa dioptimalkan untuk mengisi area lini tengah pada putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 area Asia, awal Oktober mendatang.
Patrick Kluivert tentu memerlukan pemain-pemain terbaik di setiap posisinya saat berjumpa Arab Saudi dan Irak pada babak ini. Sebab, ini bakal menjadi pertandingan hidup meninggal bagi Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
Sektor tengah saat ini mempunyai sederet pemain nan bisa jadi pilihan. Nama-nama seperti Joey Pelupessy, Nathan Tjoe-A-On, tentu butuh rekan duet nan imajinatif untuk bisa bekerja-sama di area tersebut.
Setidaknya, ada beberapa nama gelandang imajinatif nan saat ini bisa menjadi opsi skuad Merah-Putih untuk menghadapi putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 area Asia. Berikut carpet-cleaning-kingston.co.uk menyajikan ulasannya.
Timnas Indonesia U-23 kudu menelan kekalahan tipis 0-1 dari Korea Selatan U-23 di laga terakhir Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Meski tampil dominan, Garuda Muda kandas mencetak gol dan kudu mengubur mimpi ke putaran final. Pelatih Gerald Vanenbur...
Yuk gabung channel whatsapp carpet-cleaning-kingston.co.uk untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Marc Klok
:strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,565,20,0)/kly-media-production/medias/5339694/original/029698100_1757083630-20250904AA_Timnas_Indonesia_vs_China_Taipei-20.JPG)
Setelah sempat diparkir sekian lama di masa pembimbing Shin Tae-yong, Marc Klok akhirnya bisa kembali merasakan menit bermain berbareng Timnas Indonesia pada agenda FIFA Matchday periode September ini.
Dia diduetkan dengan Nathan Tjoe-A-On di lini tengah dan bisa tampil mengesankan selama 2x45 menit ketika menghadapi Chinese Taipei. Klok juga sukses menyumbang satu gol untuk kemenangan 6-0 skuad Garuda.
Bekal utama pemain berumur 32 tahun ini tentu adalah penampilan konsisten berbareng Persib Bandung.
Klok tampaknya kudu lebih optimal lagi jika mau merebut posisi krusial di lini tengah Timnas Indonesia.
Thom Haye
:strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,565,20,0)/kly-media-production/medias/5340201/original/067643100_1757154233-20250904AA_Timnas_Indonessia_Vs_China_Taipei-009.jpg)
Thom Haye selama ini telah menjadi sosok sentral di lini tengah Timnas Indonesia. Pemain kelahiran Amsterdam, Belanda, itu memegang peran krusial, baik di era Shin Tae-yong maupun Patrick Kluivert.
Secara kualitas, Thom Haye memang sudah tak perlu diragukan lagi. Dia adalah sosok gelandang nan bisa membaca permainan dengan baik. Akurasi umpannya juga sangat mumpuni untuk mengalirkan bola.
Hanya, aspek menit bermain jadi satu di antara problem pemain berumur 30 tahun ini. Thom Haye belum juga bermain reguler dengan waktu nan cukup berbareng Persib Bandung.
Dia tentu kudu berjuang untuk bisa tampil lebih reguler agar performanya optimal.
Ricky Kambuaya
:strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,565,20,0)/kly-media-production/medias/5343376/original/038746300_1757413638-2025098AA_Timnas_Indonesia_Vs_Lebanon-082.jpg)
Dibandingkan dua nama sebelumnya, Ricky Kambuaya memang mempunyai karakter tersendiri untuk mewarnai lini tengah Timnas Indonesia. Pemain asal Dewa United ini area operasinya lebih di depan.
Dalam susunan dasar 4-2-3-1 nan sekarang digunakan Patrick Kluivert, Kambuaya berkedudukan sebagai gelandang serang. Dia mempunyai keahlian oke untuk bergerak dan menerima bola di ruang antarlini.
Pemain berumur 29 tahun itu juga sering kali langsung menghadapi ke depan untuk melakukan serangan, baik itu dengan melakukan dribel untuk penetrasi, maupun mengirim umpan terobosan kepada rekannya.